Friday, October 25, 2013

Tips : 7 Kebiasaan Ini Bisa Jadi Cara Gampang Bakar Lemak


7 Kebiasaan Ini Bisa Jadi Cara Gampang Bakar Lemak

Pembakaran lemak merupakan tahap awal yang harus dilakukan jika ingin turun berat badan dengan sehat dan stabil. Tak perlu bakar lemak dengan mengonsumsi obat, beberapa kebiasaan sehari-hari juga nyatanya mampu membakar lemak tanpa Anda sadari.

Ahli diet mungkin akan menghitung lemak, karbohidrat, dan kalori dengan cermat. Tapi jika Anda ingin menurunkan berat badan Anda menjadi lebih sehat, maka yang harus dipahami adalah metabolisme dan efeknya terhadap tubuh, seperti dilansir Medical Daily,

Beberapa kebiasaan berikut dapat membantu metabolisme tubuh dan membakar lemak di dalam tubuh Anda: 

 

1. Minum air dingin

Minum segelas air dingin dengan frekuensi yang lebih besar dapat meningkatkan metabolisme Anda. Dalam penelitian yang dilakukan di University of Utah, peneliti menemukan bahwa minum 8 gelas air sehari dapat meningkatkan metabolisme lebih efektif dan cepat.

Para peserta penelitian diberi 4, 8 atau 12 gelas air sehari. Pada hari kelima, mereka dikaji dan ditentukan berapa banyak kalori yang dibakar per menit saat. Hal ini dilakukan bersamaan dengan pengukuran konsentrasi urine dan darah untuk menguraikan tingkat hidrasi. Hasil penelitian menunjukkan mereka yang mengkonsumsi 4 gelas secara signifikan lebih dehidrasi dan memiliki tingkat metabolisme yang lebih lambat.

2. Minum segelas teh

Teh terbukti secara ilmiah meningkatkan metabolisme di dalam tubuh Anda. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medicine Investigation menguji efek teh oolong terhadap metabolisme pada 11 perempuan di Jepang. Selain teh oolong, mereka juga diberi air putih dan teh hijau. Dibandingkan dengan air putih dan teh hijau, teh oolong meningkatkan metabolisme sebesar 10 persen. Polifenol yang ditemukan dalam teh dikatakan paling berperan terhadap peningkatan metabolisme pada perempuan.


3. Makan setiap 3 jam sekali

Semakin sering Anda makan, maka semakin cepat metabolisme Anda. Namun, tidak berarti Anda dapat mengonsumsi makanan berat dan berkalori tinggi dalam frekuensi yang lebih besar. Sebaliknya, asupan kalori dibagi menjadi 3 kali sehari dengan 2 camilan sehat di antara waktu makan.

 

4. Tingkatkan asupan omega-3

Asam lemak omega-3 yang ditemukan dalam minyak ikan terbukti dapat meningkatkan kecepatan metabolisme Anda secara signifikan. Menurut sebuah laporan dari University of Ontario, peneliti menemukan konsumsi minyak ikan dengan omega-3 dapat meningkatkan enzim pembakar lemak dalam tubuh dan menurunkan kadar lemak yang tersimpan. Suplemen omega-3 diyakini oleh para peneliti dapat membantu Anda membakar 400 kalori per hari.


5. Makan makanan bahan organik

Bahan makanan organik memang dikenal lebih mahal, namun dapat mempercepat metabolisme Anda. Antibiotik dan hormon pertumbuhan yang ditemukan dalam makanan non-organik dapat memperlambat metabolisme. Selain itu, pestisida dalam makanan non-organik juga diketahui dapat menyebabkan perubahan yang tak menentu terhadap metabolisme tubuh.

6. Rutin olahraga

Otot lebih padat daripada lemak dan menggunakan lebih banyak energi. The National Health Service (NHS) di Inggris menyatakan bahwa mereka yang memiliki otot yang lebih tinggi maka proses pembakaran metabolismenya juga lebih tinggi. Berolahraga dan membentuk otot akan membantu meningkatkan metabolisme Anda.

 
7. Tidur lebih banyak

Dalam studi yang dipublikasikan di Lancet, para peneliti mempelajari efek 'utang' tidur pada fungsi metabolik dan endokrin pada 11 remaja yang tidur hanya 4 jam selama 6 malam. Hasil penelitian menunjukkan utang tidur berdampak negatif terhadap metabolisme karbohidrat dan fungsi endokrin. Para peneliti juga menyimpulkan bahwa tidur malam selama 7-8 jam untuk orang dewasa akan membantu menjaga tingkat metabolisme Anda pada kecepatan yang tetap.

 

No comments:

Post a Comment