Saat baru putus cinta, Anda boleh marah-marah, kesal, menangis atau
berteriak sejadi-jadinya. Mau makan es krim atau cokelat yang banyak?
Juga boleh selama itu bisa membuat perasaan jadi lebih baik. Tapi ada
lima hal yang jangan pernah dilakukan setelah putus cinta, karena hanya
akan menambah sakit hati dan sulit melupakannya. Ini dia lima hal
tersebut, seperti dikutip dari Shape.
1. Pura-pura Tegar
Putus
cinta pasti menyakitkan, dan semua orang tahu itu. Maka tidak perlu
menutupi kesedihan dengan berakting Anda baik-baik saja. Lepaskan saja
apa yang Anda rasakan; menangis jika ingin
menangis; memukul-mukul
bantal ketika kesal atau curhat dengan teman jika Anda ingin berbagi
cerita. Tak perlu gengsi dan bersikap seolah-olah putus cinta tak
berefek apapun buat Anda karena justru akan membuat lebih sakit hati
karena emosi yang terpendam. Marah, tersakiti dan malu bukan sesuatu
yang tabu, justru akan lebih sehat bagi mental jika Anda bisa meluapkan
perasaan.
2. Berteman dengan Mantan
Boleh
saja tetap menjalin pertemanan meskipun sudah putus, tapi bukan saat
Anda dan mantan baru saja berpisah. Faktanya, pasangan kekasih yang
sudah berpisah umumnya jarang jadi teman akrab atau sahabat. Sebelum
Anda dan mantan bisa saling menerima jika salah satu dari kalian punya
pacar baru, Anda tidak akan siap untuk berteman. Berilah jarak beberapa
lama untuk saling introspeksi diri dengan tidak bertatap muka atau
komunikasi. Jika mantan bersikeras tetap ingin jadi teman, tetaplah pada
pendirian Anda untuk tidak bertemu. Yang lebih penting lagi, sudah
siapkah Anda berteman dengan seseorang yang telah menyakiti hati?
3. Berubah Gaya dengan Drastis
Saat
emosi mengalahkan logika, sangat mudah bagi seseorang untuk bertindak
impulsif termasuk mengubah penampilan dengan drastis. Memangkas rambut
jadi super pendek, menindik hidung sampai men-tato tubuh mungkin bisa
jadi pelampiasan kesedihan atau kekesalan. Tapi igatlah, itu hanya
berlangsung sementara. Ketika baru putus, jangan lakukan perubahan
drastis pada penampilan Anda. Kalau hasilnya bagus mungkin tidak
masalah, tapi akan membuat mood semakin jelek jika perubahan itu justru
membuat tampilan Anda lebih jelek sehingga makin bikin frustasi.
4. Menghubungi Mantan
Anda
baru saja putus satu minggu lalu, tapi merasa ada urusan dengan mantan
yang belum selesai. Sebaiknya tunggu beberapa lama sampai Anda
benar-benar membenahi hati dan siap berkomunikasi lagi dengan mantan.
Jangan terburu-buru menelepon atau mengirimnya pesan teks. Ada saatnya
dimana Anda harus berhubungan lagi dengannya. Entah itu untuk
mengembalikan barang atau masalah pekerjaan yang pernah dilakukan
bersama. Tapi akan lebih bijak jika Anda 'menghilang' dulu dari
peredaran untuk sementara waktu. Tapi jika kepentingannya mendesak, Anda
bisa meminta bantuan teman yang kenal dengan mantan untuk menjadi
perantara.
5. Menguntit Sosial Media Mantan
Sosial
media seperti facebook dan twitter bisa berbahaya ketika berurusan
dengan masalah hati, apalagi sakit hati. Setelah putus cinta ada dua
aturan yang mesti dijalankan. Pertama, jangan memposting apapun yang
berkaitan dengan 'cerita drama' putusnya hubungan kalian. Aturan kedua,
jangan menguntit sosial media mantan. Melakukan dua hal tersebut hanya
akan menambah luka dan membuat Anda lebih sulit melupakannya. Bila
perlu, remove atau unfollow dia dari daftar pertemanan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment