Monday, October 28, 2013

Tips : Kurangi Permen Jika Tak Mau Otak Melemah



            Berbagai jenis permen kerap dikonsumsi sebgai “obat’ relaksasi atau sekedar penyegar mulut. Tak jarang, permen juga digunakan sebagai terapi berhenti merokok. Tapi kabar buruk menghatui para penggemar permen. Kandungan gulanya disebut membuat orang jadi pelupa.

Seperti yang sudah dipublikasikan di Jurnal Nueorolgy, peneliti menemukan bahwa kadar gula rendah memang baik untuk otak. Terlebih bagi para lansia. Tapi terlalu banyak mengkosumsi makanan berpemanis seperti permen, berimbas pada masalah memori.

Studi ini melibatkan 141 orang berusia rata-rata 63 tahun, mereka tidak memiliki diabetes maupun gejala diabetes, mereka yang memiliki sedikit gula darah memiliki memori yang lebih baik.

Dalam Daily Mail, para peneliti menyebut, mereka yang memiliki kadar gula tinggi dalam darah kurang mampu mengingat 15 daftar kata setelah dites 30 menit kemudian.

“Penelitian ini menunujkkan bahwa mengatur kadar gula darah, bias menjadi cara untuk meningkatkan memori masyarakat,” kata Clare Walton.

No comments:

Post a Comment